MELAHIRKAN ISI HARI, BERBICARA,KHOTBAH,BERPIDATO

1. Berpidato ada baiknya kita menyamakan pengertian agar tidak terjadi kesalhpahaman.Kata "tehnik" yang dimaksud disini adalah cara , kaefiah atau metode. Sedangakan pidato adalah berkutbajh atau melahirkan isi hati, mengutarakan buah pikiran dengan rangkaian kata kata.

Sedankan Pidato adalah kegiatan seseorang untuk menyampaikan berbagai hal kepada orang lain dengan harapan si pendengar tergugah, tergerak pikiranya, tertqarik nuranya ingin mengadakan pendekatanuntuk mengamalkan apa yang didengar, diterima, dan disertai kesadaran jiwa.
2. Syarat Yang Perlu DSipersiapkan
Untuk menjadi ahli pidato, khotbah lebih dahulu mempesiapkan diri antara lain

• Berpengetahuan / mengerti yang akan disampaikan
• Berpribadi baik
• Jujur mdan ikhlas
• Bijaksana dan sopan santun
• Keberanian moral
• Kekayaan kosakata, perbendaharan kata
• Kecerdasan pikiran
• Meyakini dan menguasai tema yang akan disampaukan
• mengenal jiwa /  situasi dan kondisi yang kita hadapi
• Percaya pada dirisendiri
• Sikap yang menarik
• Bertanggungjawab apa yang dilahirkan lewat kata-kata.

Kecakapan berpiudato bukanlah yang sulit namu perlu dipelajari dan berlatih yang disampaikan dapat diterima oleh orang yang ada disekitarnya, dan yang lebih afdol ada bukti bukti yang kuat (alasan) jika yang disampaikan bersifat ilmiah atau mendasar.
Persiapan Mental
* Tidak merasa rendah diri. Rasa rendah diri dapa menggangu konsentrasi dan menghilangkan inspirasi, Jangan kalah sebelum bertanding namun bukan berati boleh sombong, Karena dapat merusak konsentrasi dan mengaburkan arah dan tujuan isi hati.
Cara menghilangkan rendah diri antara lain PERCAYA DIRI, DISIPLIN DAN BERAHLAK MULIA.
Membiasakan diri iklas bukan karena ingin di puji atau maksul yang lain.Jangan emperlihatkan Kekuranan dan Kelamahan yang ada pada dirim sendiri.
Persiapan sebaiknya menguasai materi termasuk dalil-dalil/alasan yang akan diketengahkan untuk memperkuat uraiananya.

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA

1. Bahan Pustaka merupakan media informasi rekam baik tercetak maupun non cetak.
2. Susunan Koleksi susunan koleksi hanya dapt disusun salah satu cirinya. Ada dua yang dapat dipilih untuk menyusun koleksi.

• Penempatan relatif: berdasarkan subyek bahan pustaka tersebut (yang diberi tanda adalah bahan pustakanya) sehingga bahan pustaka baru dapat disisipkan dalam susunan koleksi tersebut.
• Penempatan tetap: meanampilkan susunan koleksi berdasarkan salah satu ciri bahan pustaka, kecuali ciri subyek. (ayan diberi nomor adalah rak )

3. Katalog yang berfungsi sebagai ingatan, merupakan sajian ringkas koleksi perpustakaan. Terdapat berbentuk katalog dalam bentuk kartu buku, maupun terbacakan mesin yang dikenal dengan OPAC ( Inline Publik Access Catalogue )
4. Pengguna adalah pengguna perpustakaan yang akan memanfaatkan koleksi perpustakaan.

PROSES DALAM SISTEM INFORMASI
1 Pengindekan:meliputi semua proses yang berkaitan dengan masukanpada sistem tersebut, seperti analisis subyek, klasifikasi dan perubahan katalog. (pengkatalogan)
2.Temu kembali sistem informasi

Pengkatalogan Deskripsi merupakan kegiatan mengidentifikasi dari ciri-ciri fisik  suatu bahan pustaka. seperti Judul, Tempat terbit, Nama Penerbit, Jumlah halaman, dsb..
Pengindekan Subyek setelah melakukan pengkatalogan deskriptif yaitu mengidentifikasi ciri-ciri fisik bahan pustaka, yang menghasilkan deskripsi bibliografi dan tajuk entri langkah selanutnya adalah melakukan pengindekan subyek atau dapat disebut Klasifikasi